Mahal-mahal Pedicure Tapi Cepat Ngelupas? Ini 5 Langkah Simpel Untuk Bikin Nail Polishmu Tahan Lama

Kebanyakan orang cuma fokus pada perawatan kuku tangan saja. Padahal, melihat kuku kaki yang terawat rapi, apalagi dihias, itu juga oke lho. Apalagi jika kamu mengenakan sandal terbuka saat berlibur bersama teman-teman. Masalahnya, memastikan pedicure tahan lama lumayan sulit. Apalagi jika kamu sering membiarkan kakimu terbuka. Pasti kuku-kuku cantikmu rentan rusak, bukan?

Namun tidak perlu khawatir. Kamu bisa melakukan 5 tips berikut untuk memastikan pedicure-mu tahan lama. 

Gunakan Nail Polish Sendiri

Cat kuku atau nail polish yang retak-retak dan terkelupas biasanya disebabkan oleh waktu kadaluarsa produk yang semakin mendekati akhir. Semakin lama usia produknya, semakin berkurang kualitasnya. Makanya tak jarang petugas salon memulaskan aseton untuk membuat nail polish tahan lama. Tetap saja hasilnya kurang memuaskan. 

Maka itu, amat disarankan supaya kamu membawa sendiri nail polish-mu. Dengan begitu, kamu bisa yakin bahwa produknya masih baru. Keuntungan lain yang kamu dapatkan adalah, jika beberapa hari setelahnya cat kukumu mulai mengelupas, kamu bisa dengan mudah memolesnya lagi dengan cat kukumu sendiri. 

Jika kamu tidak ingin membeli nail polish baru, jangan sungkan untuk bertanya kepada petugas salon sudah berapa lama usia produk nail polish yang akan digunakan. 

Jangan Gunakan Nail Polish yang Fast Drying

Nail polish dengan label "fast drying" atau cepat kering memang menggoda. Namun, sebaiknya kamu menghindari cat kuku seperti ini. Mengapa? Karena formula cepat kering dari nail polish akan membuat cat kukunya kering sebelum benar-benar menempel pada kuku. Hasilnya? Cat kukumu akan cepat mengelupas dan pecah-pecah. Maka itu, disarankan untuk memilih nail polish biasa dengan proses pengeringan kurang lebih 20 menit. Jika kamu ingin kukumu cepat kering, rendam kakimu di dalam sebaskom air dingin. Suhu dingin akan membuat cat kuku menempel dan kering sempurna dalam waktu singkat. 

Gunakan Top Coat

Jangan lupa untuk memulaskan top coat di atas kuku-kuku cantikmu. Top coat akan melindungi cat kuku di bawahnya, sehingga tidak mudah rusak. Meskipun begitu, top coat pun juga bisa terkelupas. Maka dari itu, kamu harus memulas top coat setiap harinya untuk memastikan kuku-kukumu selalu terlindungi. Disarankan untuk memulas coat pada pinggir-pinggir kuku, dimana keretakan sering terjadi. Pilih top coat yang trasnparan ya. 

Perhatikan Sepatu yang Kamu Pakai

Setelah pedicure, pastikan kamu tidak mengenakan sepatu tertutup. Ini bisa merusak cat kuku. Maka itu, sediakan open-toe shoes untuk dikenakan sehabis pedicure. Jika kamu harus mengenakan sepatu tertutup, pastikan kamu mengenakan kaus kaki supaya kuku-kukumu terlindung. Alternatif lain, pulaskan cuticle oil pada seluruh kuku kakimu, setelah itu bungkus semua jari dengan plastik. Memang kakimu akan berkeringat sedikit, tetapi ini trik dari spa-spa terkenal yang banyak dilakukan oleh mereka yang lupa mengenakan open-toe shoes. 

Lembabkan Kuku Sebelumnya

Penting untuk diperhatikan bahwa cat kuku akan sulit menempel dengan sempurna pada kuku yang kering. Maka dari itu, sebelum pedicure, coba deh kamu mandi air hangat, lalu pakai cuticle oil di kuku-kuku kaki. Dengan begitu, kulit jadi lembab dan nail polish akan meresap sempurna. Untuk hasil yang maksimal, kamu bisa menggunakan coconut oil untuk memijat kuku-kuku kakimu setiap hari guna menjaga kelembabannya. 

Baca Juga:

7 Rekomendasi Nail Polish Halal Buat yang Pengen Cat Kuku Tapi Takut Nggak Bisa Wudhu?

Buat Kamu yang Berkulit Sawo Matang, Ini 5 Warna Nail Polish Cantik yang Bakal Pas Banget Buatmu?

Ini 3 Langkah Simpel Untuk Merawat Kutikula Biar Kuku Selalu Terlihat Rapi dan Bersih

Tahu Nggak, Selain Buat Kuku, Ini 5 Kegunaan Nail Polish yang Perlu Kamu Tahu

5 Inspirasi Nail Art Dengan Summer Vibe Untuk Menceriakan Musim Panasmu